Rabu, 31 Maret 2010
H.K
Dalam bahasa yang mudah, Housekeeping berarti menjaga rumah...he..he..sedikit tidak pas dengan penjelasan yang akan saya berikan saat ini. Housekeeping adalah sebuah nama departemen baik di gedung maupun di hotel yang tugas pokoknya merawat dan mengorganize sisi kebersihan secara signifikan.
Jika diulas lebih dalam(summuuur kalli daleeemm...),maka baik Hotel Hoousekeeping maupun Skycraper Housekeeping memiliki beberapa section dan pengertian yang beragam.
Jika beraktivitas pada atmosphere low rise building (gedung yang tidak terlalu tinggi,10 s/d 15 lantai contohnya) atawa gedung pencakar langit(diatas 15 lantai tingginya),maka Housekeeping yang kita bicarakan adalah mengenai: Building Housekeeping dan biasanya perusahaan penyedia jasa kebersihan yang ditunjuk gedung tersebut. Building atau lebih tepatnya Pengelola Gedung biasanya mempekerjakan seorang Building Housekeeper guna memantau kinerja penyedia jasa kebersihan tersebut.
Selain memantau ( jadi inget rotinye orang cina...mantau..cocol di oyster soup...bbrrrrrrrrr...mertoku lewat ane cuekin!!!!....) kinerja dari penyedia jasa kebersihan,Building Housekeeper juga bertanggung jawab pada Land Scapping section dan Pest Control section.
Jika perawatan kebersihan diserahkan kepada penyedia jasa kebersihan, maka untuk urusan Land Scapping atau pertamanan pun diserahkan pada jasa dan tenaga luar guna pemeliharaannya. Semua taman yang berada pada tiap sudut,belakang dan muka gedung menjadi tanggung jawab Land Scapper yang ditunjuk. Jika pada prosesnya atau kesehariannya ditemui terdapat tanaman atau taman yang rusak atau layu,maka hal itu menjadi tanggung jawab landscapper untuk memperbaiki tanaman atau taman tersebut sesegera mungkin.
Areal pergedungan yang sangat tinggi occupansinya (maksudnya tingkat hunian tenant/penyewa pada gedung tersebut,tinggikah/ramai... atau rendahkah/sepi) akan sangat memerlukan jasa Pest & Rodent Control pula untuk meminimalisir komunitas pest & rodent di setiap akses gedung. Pest yang dimaksud adalah tikus yang adalah hewan pengerat yang kerap menggangu juga merusak beberapa peralatan pendukung kinerja gedung.
Niii pengalaman pribadi nii ane cerita..Pernah pada suatu kali terjadi mati listrik di ruang kantor penyewa yang penyebabnya adalah tikus.Tikus menggerogoti kabel panel pantry kantor hingga kabel tersebut telanjang(gak porno kan kalo kabel...) dan pada saat kabel telanjang tersebut terpercik air cucian piring si office boy maka terjadilah short circuit pada kantor itu(mati lampu,komputer,kulkas,mesin photo copy,listriknya sih tidak mati hanya korslet trus powernya droop....ya mati juga namanya ya..).
Sementara pengertian Rodent Control adalah meminimalisir komunitas rayap pada setiap building premises.
Kira-kira itulah sekelumit kisah dan bekal ilmu yang ane dapat di beberapa Building Management.
Nahh...nyang 'eni laen 'ni, ni paparan cerita ketika ane masih ijooo bener duluuu.. Sehabis lulus atau base' kerennya fresh graduate dari APPSAHID(AkademiPerhotelan&PariwisataSahid),ane langsung ngelamar di LIPPO VILLAGE,Karawaci. Lippo memiliki beberapa sarana besar seperti golf,real estate,jogg track dan hotel,nah ane di hotelnye jadi room attendant/room boy.Saban ari bersih-bersih kamar,tiap hari bisa 14 s/d 15 kamar yang menjadi tanggung jawab ane.
Beberapa bulan (8 bulanan gitu) setelah itu ane pindah ke Regent Four Seasons Hotel.Di hotel ini saya berkesempatan untuk meniti karir selama 2 tahun,itupun di departemen sama.
Selanjutnya saya berkarir di beberapa hotel bintang lima dan perusahaan jasa cleaning service terbesar di jakarta. Kiranya pengalaman saya tersebut menghadirkan saya pada tempat dimana saya bekerja sekarang,yaitu GRAND ASIA HOTEL.
Jika diulas lebih dalam(summuuur kalli daleeemm...),maka baik Hotel Hoousekeeping maupun Skycraper Housekeeping memiliki beberapa section dan pengertian yang beragam.
Jika beraktivitas pada atmosphere low rise building (gedung yang tidak terlalu tinggi,10 s/d 15 lantai contohnya) atawa gedung pencakar langit(diatas 15 lantai tingginya),maka Housekeeping yang kita bicarakan adalah mengenai: Building Housekeeping dan biasanya perusahaan penyedia jasa kebersihan yang ditunjuk gedung tersebut. Building atau lebih tepatnya Pengelola Gedung biasanya mempekerjakan seorang Building Housekeeper guna memantau kinerja penyedia jasa kebersihan tersebut.
Selain memantau ( jadi inget rotinye orang cina...mantau..cocol di oyster soup...bbrrrrrrrrr...mertoku lewat ane cuekin!!!!....) kinerja dari penyedia jasa kebersihan,Building Housekeeper juga bertanggung jawab pada Land Scapping section dan Pest Control section.
Jika perawatan kebersihan diserahkan kepada penyedia jasa kebersihan, maka untuk urusan Land Scapping atau pertamanan pun diserahkan pada jasa dan tenaga luar guna pemeliharaannya. Semua taman yang berada pada tiap sudut,belakang dan muka gedung menjadi tanggung jawab Land Scapper yang ditunjuk. Jika pada prosesnya atau kesehariannya ditemui terdapat tanaman atau taman yang rusak atau layu,maka hal itu menjadi tanggung jawab landscapper untuk memperbaiki tanaman atau taman tersebut sesegera mungkin.
Areal pergedungan yang sangat tinggi occupansinya (maksudnya tingkat hunian tenant/penyewa pada gedung tersebut,tinggikah/ramai... atau rendahkah/sepi) akan sangat memerlukan jasa Pest & Rodent Control pula untuk meminimalisir komunitas pest & rodent di setiap akses gedung. Pest yang dimaksud adalah tikus yang adalah hewan pengerat yang kerap menggangu juga merusak beberapa peralatan pendukung kinerja gedung.
Niii pengalaman pribadi nii ane cerita..Pernah pada suatu kali terjadi mati listrik di ruang kantor penyewa yang penyebabnya adalah tikus.Tikus menggerogoti kabel panel pantry kantor hingga kabel tersebut telanjang(gak porno kan kalo kabel...) dan pada saat kabel telanjang tersebut terpercik air cucian piring si office boy maka terjadilah short circuit pada kantor itu(mati lampu,komputer,kulkas,mesin photo copy,listriknya sih tidak mati hanya korslet trus powernya droop....ya mati juga namanya ya..).
Sementara pengertian Rodent Control adalah meminimalisir komunitas rayap pada setiap building premises.
Kira-kira itulah sekelumit kisah dan bekal ilmu yang ane dapat di beberapa Building Management.
Nahh...nyang 'eni laen 'ni, ni paparan cerita ketika ane masih ijooo bener duluuu.. Sehabis lulus atau base' kerennya fresh graduate dari APPSAHID(AkademiPerhotelan&PariwisataSahid),ane langsung ngelamar di LIPPO VILLAGE,Karawaci. Lippo memiliki beberapa sarana besar seperti golf,real estate,jogg track dan hotel,nah ane di hotelnye jadi room attendant/room boy.Saban ari bersih-bersih kamar,tiap hari bisa 14 s/d 15 kamar yang menjadi tanggung jawab ane.
Beberapa bulan (8 bulanan gitu) setelah itu ane pindah ke Regent Four Seasons Hotel.Di hotel ini saya berkesempatan untuk meniti karir selama 2 tahun,itupun di departemen sama.
Selanjutnya saya berkarir di beberapa hotel bintang lima dan perusahaan jasa cleaning service terbesar di jakarta. Kiranya pengalaman saya tersebut menghadirkan saya pada tempat dimana saya bekerja sekarang,yaitu GRAND ASIA HOTEL.
House Keeping
Housekeeping mempunyai arti seperti berikut;
House artinya rumah, gedung, wisma, hotel. Sedangkan Keeping mempunyai arti Memelihara, merawat, menjaga. Oleh sebab itu Housekeeping di sebut juga Tata Graha.
Housekeeping (tata graha) adalah bagian dari departemen yang mengatur atau menata peralatan, menjaga kebersihan, melaporkan kerusakan dan memberi dekorasi dengan tujuan agar rumah (hotel) tersebut tampak rapi, bersih, menarik dan menyenangkan bagi penghuninya.
Departemen housekeeping tidak hanya mempersiapkan kamar-kamar tamu, namun secara keseluruhan bertanggng jawab menjaga, merawat dan membersihkan semua fasilitas hotel tersebut bersih, rapi dan nyaman. Oleh sebeb itu, semua aktivitas housekeeping bertujuan untuk memaksimalkan pemeliharan, perawatan dan kebersihan hotel secara menyeluruh dapat terjaga dengan baik.
Karyawan housekeeping memberikan pelayanan terhadap kelancaran, kesiapan dan pemeliharaan kamar tamu, public area, restaurant, meeting room, laundry, sarana olahraga dan fasilitas lainnya. Mereka merupakan bagian dari team yang selalu siap mempersiapkan dan menyambut kedatangan tamu-tamu hotel. Karyawan housekeeping sangat peduli terhadap kenyaman tamu dengan cara memperhatikan hal-hal yang detail dan menindaklanjuti segala perbaikan-perbaikan yang diperlukan.
Dalam operasional hotel, hal-hal mengenai kebersihan dilakukan dan dilaksanakan oleh departemen housekeeping, yang kegiatannya dipimpin oleh Housekeeping Manager atau Executive Housekeeper. Secara umum, departemen housekeeping memiliki tanggung jawab area yang sangat besar, maka wajar kalau housekeeping mempunyai jumlah karyawan lebih banyak dari depertemen lainnya. Oleh sebab itu, pelaksanaan pemeliharan dan pembersihan area hotel diatur menurut seksi-seksi sebagai berikut :
1. Public Area, seksi yang mempunyai tugas dan tanggungjawab untuk menjaga kebersihan, kerapihan, keindahan dan kenyamanan seluruh area hotel,
baik yang ada diluar gedung maupun didalam gedung hotel, antara lain Lobby area, restroom, restaurant,meeting room dan fasilitas untuk karyawan hotel.
2. Room, seksi yang mempunyai tanggung jawab untuk mempersiapkan dan menjaga kebersihan, kerapihan dan kelengkapan kamar tamu.
3. Laundry, seksi yang mempunyai tanggung jawab untuk menyediakan linen-linen yang bersih untuk keperluaan kamar, restauran dan meeting room, menyediakan seragam bersih bagi karyawan dan membersihkan pakaian tamu yang kotor.
4. Linen dan Uniform, seksi yang bertanggung jawab untuk mengelola sirkulasi dan penyediaan seluruh linen dan uniform bagi karyawan.
5. Florist, seksi yang bertanggung jawab untuk menyediakan dan merangkai bunga-bunga yang segar untuk memperindah dekorasi dalam hotel.
6. Gardener, Seksi yang bertanggung jawab untuk memelihara tanaman-tanaman baik didalam maupun diluar hotel.
Sasaran Housekeeping
Kebersihan.
Kebersihan di suatu hotel sangat menentukan, bila kebersihan terjaga dengan baik maka tamu akan merasa nyaman dan tenang karena sanitasi dan hygine terjamin. Bahkan banyak tamu yang menentukan pilihan suatu hotel karena kebersihan hotel tersebut.
Kerapian.
Kerapian mencakup pengaturan tata letak suatu ruangan dengan perlengkapan serta dekorasi yang serasi membuat ruangan tersebut menjadi lebih menarik.
Kelengkapan.
Mengantisipasi keperluan tamu selama mereka menginap dengan melengkapi semua kelengkapan kamar sesuai dengan standardnya sehingga pengunjung merasa nyaman dan betah tinggal dan berkunjung kembali ke hotel.
Fasilitas.
Fasilitas mencakup semua peralatan yang disediakan agar dapat berfungsi dan dipergunakan oleh tamu hotel, sehingga fasilitas tersebut meningkatkan kenyamanan dan tidak menggangu kegiatan-kegiatan mereka.
House artinya rumah, gedung, wisma, hotel. Sedangkan Keeping mempunyai arti Memelihara, merawat, menjaga. Oleh sebab itu Housekeeping di sebut juga Tata Graha.
Housekeeping (tata graha) adalah bagian dari departemen yang mengatur atau menata peralatan, menjaga kebersihan, melaporkan kerusakan dan memberi dekorasi dengan tujuan agar rumah (hotel) tersebut tampak rapi, bersih, menarik dan menyenangkan bagi penghuninya.
Departemen housekeeping tidak hanya mempersiapkan kamar-kamar tamu, namun secara keseluruhan bertanggng jawab menjaga, merawat dan membersihkan semua fasilitas hotel tersebut bersih, rapi dan nyaman. Oleh sebeb itu, semua aktivitas housekeeping bertujuan untuk memaksimalkan pemeliharan, perawatan dan kebersihan hotel secara menyeluruh dapat terjaga dengan baik.
Karyawan housekeeping memberikan pelayanan terhadap kelancaran, kesiapan dan pemeliharaan kamar tamu, public area, restaurant, meeting room, laundry, sarana olahraga dan fasilitas lainnya. Mereka merupakan bagian dari team yang selalu siap mempersiapkan dan menyambut kedatangan tamu-tamu hotel. Karyawan housekeeping sangat peduli terhadap kenyaman tamu dengan cara memperhatikan hal-hal yang detail dan menindaklanjuti segala perbaikan-perbaikan yang diperlukan.
Dalam operasional hotel, hal-hal mengenai kebersihan dilakukan dan dilaksanakan oleh departemen housekeeping, yang kegiatannya dipimpin oleh Housekeeping Manager atau Executive Housekeeper. Secara umum, departemen housekeeping memiliki tanggung jawab area yang sangat besar, maka wajar kalau housekeeping mempunyai jumlah karyawan lebih banyak dari depertemen lainnya. Oleh sebab itu, pelaksanaan pemeliharan dan pembersihan area hotel diatur menurut seksi-seksi sebagai berikut :
1. Public Area, seksi yang mempunyai tugas dan tanggungjawab untuk menjaga kebersihan, kerapihan, keindahan dan kenyamanan seluruh area hotel,
baik yang ada diluar gedung maupun didalam gedung hotel, antara lain Lobby area, restroom, restaurant,meeting room dan fasilitas untuk karyawan hotel.
2. Room, seksi yang mempunyai tanggung jawab untuk mempersiapkan dan menjaga kebersihan, kerapihan dan kelengkapan kamar tamu.
3. Laundry, seksi yang mempunyai tanggung jawab untuk menyediakan linen-linen yang bersih untuk keperluaan kamar, restauran dan meeting room, menyediakan seragam bersih bagi karyawan dan membersihkan pakaian tamu yang kotor.
4. Linen dan Uniform, seksi yang bertanggung jawab untuk mengelola sirkulasi dan penyediaan seluruh linen dan uniform bagi karyawan.
5. Florist, seksi yang bertanggung jawab untuk menyediakan dan merangkai bunga-bunga yang segar untuk memperindah dekorasi dalam hotel.
6. Gardener, Seksi yang bertanggung jawab untuk memelihara tanaman-tanaman baik didalam maupun diluar hotel.
Sasaran Housekeeping
Kebersihan.
Kebersihan di suatu hotel sangat menentukan, bila kebersihan terjaga dengan baik maka tamu akan merasa nyaman dan tenang karena sanitasi dan hygine terjamin. Bahkan banyak tamu yang menentukan pilihan suatu hotel karena kebersihan hotel tersebut.
Kerapian.
Kerapian mencakup pengaturan tata letak suatu ruangan dengan perlengkapan serta dekorasi yang serasi membuat ruangan tersebut menjadi lebih menarik.
Kelengkapan.
Mengantisipasi keperluan tamu selama mereka menginap dengan melengkapi semua kelengkapan kamar sesuai dengan standardnya sehingga pengunjung merasa nyaman dan betah tinggal dan berkunjung kembali ke hotel.
Fasilitas.
Fasilitas mencakup semua peralatan yang disediakan agar dapat berfungsi dan dipergunakan oleh tamu hotel, sehingga fasilitas tersebut meningkatkan kenyamanan dan tidak menggangu kegiatan-kegiatan mereka.
Langganan:
Postingan (Atom)